'Violet'


Violet kini mengguncang biru.
Menarik lengan-lengan mendung
Elegi malam sepintas hentikan laju langkahan lembut.
Tak biarkan peraduan menjadi tempat peristirahatan...

Dan Biru bertemankan hujan malam ini.
sesenggukan, yang kemudian mengusap mata.
hembusan angin ... tak mampu keringkan derai hujan deras..
anak2 rambut mengibas.

dingin...itulah violet..
biru tetap menilai bahwa violet anggun..
yang terkadang membeku dingin menyerupai es.
lagi dan kemudian biru...

mengais luka direndam garam..
ria ayun dedaunan tertekan hujan..
diam .. dan tetap diam
sampai kapan aku menunggu dirimu yang kemudian terus menangisi kau "violet"....

Tidak ada komentar: